MAN 3 BANTUL
Administrator
Kontributor
Bantul (MAN 3 Bantul) - Dua siswa MAN 3 Bantul berhasil menjadi juara dalam kejuaraan tingkat nasional Pencak Silat UPY Cup III yang diikuti oleh siswa MA/SMA/Sederajat. Siswa-siswa tersebut adalah Bagus Rahmanto F.S. (XII IPS 1) dan Tiara Nur’aini (X G). Kedua pesilat muda ini telah mengharumkan nama MAN 3 Bantul dalam pertandingan yang digelar, 27 Agustus 2022.
Wajah kegembiraan terpancar dari siswa-siswi tersebut saat berhasil membawa pulang medali. Tiara Nur’aini sukses mengantongi medali emas pada kategori tanding kelas bebas putri dan Bagus Rahmanto F.S. (XII IPS 1) sukses mengantongi medali perak pada kategori tanding kelas F putra. Kesuksesan ini menghantarkan MAN 3 Bantul menjadi juara umum III. Kedua siswa yang didampingi oleh pelatih Agus Farkhan ini mendapat apresiasi dari kepala madrasah.
“Alhamdulillah, selamat untuk anak-anak yang telah menyabet dua juara dalam ajang kejuaraan nasional Pencak Silat UPY Cup III 2022. Kami senang dan bangga atas prestasi anak-anak. Terima kasih kepada pelatih dan seluruh keluarga besar MAN 3 Bantul yang telah memberikan dukungan dan doa untuk atlet-atlet kita. Semoga prestasi ini memberikan berkah untuk kita semua,” tutur Huda.
Kedua siswa ini mengikuti latihan intensif dengan pelatih sebelum bertanding. Proses latihan yang matang membentuk atlet-atlet ini menjadi kuat. Pelatih Pencak Silat Agus Farkhan mengungkapkan ketiga siswa ini telah lama mengikuti ektrakurikuler sehingga teknik dalam bermain silat sudah bagus.
“Latihan intensif telah diikuti anak-anak sehingga teknik mereka sudah terbentuk dengan baik. Akan tetapi, anak-anak perlu menyesuaikan karena jarangnya pertandingan pencak silat selama pandemi,. Ke depan akan lebih dikuatkan lagi kedisiplinan anak-anak agar lebih siap dalam bertanding,” ungkap Agus.
Pelatih menambahkan atlet-atlet muda ini akan melanjutkan latihan untuk perlombaan yang lain. Kepala madrasah sangat mendukung siswa-siswa aktif mengikuti berbagai perlombaan agar bakat dan kompetensi mereka dapat berkembang. Potensi yang tereksplorasi tersebut dapat menjadi bekal untuk masa depan siswa setelah lulus kelak. (sal)