MAN 3 BANTUL
Administrator
Kontributor
Bantul (MAN 3 Bantul) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Bantul dan MAN 2 Kudus merupakan madrasah yang mendapatkan predikat Madrasah Riset. Madrasah Riset adalah madrasah yang berhasil mengembangkan tradisi akademik berbasis riset dan menghasilkan temuan riset yang bermanfaat untuk pengembangan khazanah IPTEK yang dilakukan oleh guru atau siswa madrasah. Berbagai langkah dilakukan, salah satunya studi tiru ke MAN 2 Kudus, Jumat (27/5/2022).
Rombongan MAN 3 Bantul (Mantaba) yang terdiri dari 47 guru dan tenaga kependidikan diterima oleh MAN 2 Kudus di Ruang Aula. Tujuan kunjungan itu sendiri dalam rangka peningkatan mutu, kualitas dan prestasi madrasah, khususnya dalam bidang riset.
Wakil Kepala Madrasah (Waka) MAN 2 Kudus, M. Azhar Lathif, S.T. menyambut guru dan tenaga kerja (GTK) MAN 3 Bantul serta memperkenalkan tim MAN 2 Kudus, yaitu Waka Humas, Waka Sarana dan Prasarana, Waka Kesiswaan, dan Tim Riset. “Selamat datang keluarga MAN 3 Bantul. MAN 2 Kudus ramai di media sosial dengan bidang riset. Hal ini kita bangun mulai tahun 2008 dan senantiasa dikembangkan. Dalam kesempatan ini mari kita bersama berdiskusi untuk mengembangkan riset,” ungkap Azhar dalam sambutannya.
Sambutan juga disampaikan oleh Kepala Madrasah, Drs. Syamsul Huda, M.Pd.. “Kegiatan ini bertujuan untuk rangka peningkatan mutu, kualitas dan prestasi madrasah, khususnya di bidang riset. Hasil studi tiru akan kita adaptasikan serta modifikasi dengan keadaan madrasah untuk bisa diterapkan. Dengan cara tersebut diharapkan bisa meningkatkan riset MAN 3 Bantul.Terima kasih keluarga MAN 2 Kudus telah menyambut kami dengan sangat baik. Kami berharap dapat sharing ilmu,” ungkap Huda.
Usai sambutan, MAN 3 Bantul dan MAN 2 Kudus saling menghaturkan kenang-kenangan. Selanjutnya, memasuki acara inti Focus Group Discussion Studi Tiru, Ardian Awaludin, M.Si. memaparkan pengembangan riset MAN 2 Kudus. “MAN 2 Kudus mengawali pengembangan riset dengan program unggulan, saat itu riset masih belum banyak dikenal. Dalam program unggulan anak-anak didorong untuk mengembangkan riset, setelah itu berlanjut menjadi program wajib karena anak-anak semangat meneliti. MAN 2 Kudus memiliki program YOURT-CAMP. Berbagai kegiatan dilaksanakan untuk membekali anak-anak hingga dapat meraih prestasi nasional hingga internasional,” jelas Awal.
Lebih lanjut, Awal menjelaskan program YOURT-CAMP, penelitian-penelitian siswa yang berhasil menyabet prestasi, dan langkah pengembangan riset. Pemaparan MAN 2 Kudus sangat menarik sehingga memantik diskusi dalam kegiatan ini. Guru MAN 3 Bantul menyampaikan pertanyaan-pertanyaan kemudian disusul diskusi yang menghidupkan forum. (sal)