man 3 bantul MAN 3 BANTUL
Berita

Tim Riset MAN 3 Bantul Sukses Unggah Full Paper LKTIN Escom Fair #3

Administrator

Kontributor

38
Selasa, 06 September 2022 · 08:12 WIB
Blog Image

Bantul (MAN 3 Bantul) – Peneliti muda MAN 3 Bantul (Mantaba) berhasil menyelesaikan penelitian dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) ESCOM FAIR #3 Pendidikan Fisika UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.  Setelah satu bulan  melakukan penelitian, tim riset yang diterjunkan dalam ajang ini berhasil mengunggah full paper untuk memperebutkan lima besar finalis.

Tim riset dalam ajang Escom Fair #3 ini di antaranya Nisrina Zahirah A. N. & Najwa Eka N. D. (siswa-siswa XI MIPA 1) tergabung dalam tim 1, Himmatul Aliyyah dan Afifah Dewi Astuti (siswa-siswa XI MIPA 2)  tergabung dalam tim 2. Nisrina dan Najwa meneliti tentang pemanfaatan limbah baterai. Adapun Himma dan Dewi meneliti pendeteksian merkuri dalam kosmetik. Penelitian kedua tim ini didampingi oleh Koordinator Riset MAN 3 Bantul, Ismaryati, M.Pd. dan Staf Kesiswaan  Bidang Lomba Akademik dan Non-akademik, Rachmat Okta Ariyanto, S.Si., M.Pd. Rabu (31/8/2022) kedua tim berhasil mengunggah  full paper.

Koordinator Bidang Riset Madrasah, Ismaryati, M.Pd. memberikan semangat untuk peneliti-peneliti muda MAN 3 Bantul.

“Semangat anak-anak dalam meneliti begitu luar biasa sehingga dalam ajang Escom Fair #3 dapat menyelesaikan penelitian dalam waktu kurang dari satu bulan. Semoga penelitian-penelitian yang diunggah dapat lolos pada tahapan-tahapan berikutnya hingga meraih prestasi terbaik,” ungkap Isma.

Kepala Madrasah Drs. Syamsul Huda, M.Pd. mengapresiasi perjuangan anak-anak dan guru pembimbing. Kamad juga memotivasi dan mendoakan  para siswa.

“MAN 3 Bantul sebagai madrasah bertipologi riset, senantiasa mewadahi potensi dan membangun jiwa peneliti peseta didik hingga berhasil menorehkan prestasi, seperti dalam LKTIN Escomfair 2022.  Semoga tim riset MAN 3 Bantul bisa bersaing secara sehat dengan sekolah atau madrasah lain melalui kegiatan penelitian. Melalui penelitian siswa terbiasa memecahkan masalah sehingga dapat menerapkannya untuk memecahkan masalah kehidupan. Tentu hal ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan, dan doa bapak ibu guru, tenaga kependidikan, dan keluarga besar MAN 3 Bantul,” tutur Huda. (sal)