man 3 bantul MAN 3 BANTUL
Berita

Warna-Warni Lomba KBM XXVII Kokohkan Karakter Pramuka Penegak MAN 3 Bantul

Administrator

Kontributor

28
Senin, 11 Juli 2022 · 12:23 WIB
Blog Image

Bantul (MAN 3 Bantul) - Berbagai kegiatan mewarnai Kemah Bakti Mada XXVII MAN 3 Bantul yang dilaksanakan di Memorial Camp, Sentolo, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Rangkaian kegiatan yang dirancang memiliki tujuan untuk membentuk karakter diri yang memiliki daya juang dan mampu memecahkan masalah.

Hari pertama, setelah  bangun desa adik-adik Ambalan mengikuti upacara pembukaan di lapangan. Peserta dengan tertib mengikuti upacara dengan seragam Pramuka lengkap. Dalam upacara pembukaan, perwakilan kakak Dewan Ambalan melakukan prosesi upacara adat dan adik-adik penegak secara simbolis dikalungkangkan kain scraft sebagai tanda dibukanya Kemah Bakti Mada XXVII.  Kamabigus MAN 3 Bantul, Syamsul Huda dalam amanat mengungkapkan Kemah Bakti Mada melatih kemandirian dan membiasakan adik-adik ambalan untuk berjuang.

"Kemah Bakti Mada XXVII akan melatih adik-adik dalam berjuang. Berjuang bukan berarti menyusahkan diri tetapi berusaha menahan nafsu. Perjuangan akan menghantarkan pada kesuksesan. Melalui kegiatan ini diharapkan kita dapat meningkatkan religiusitas, dapat mengaplikasikan kebaikan-kebaikan yang kita dapatkan setelah mengikuti kegiatan ini, memiliki empati dengan sesama manusia dan makhluk Allah Swt. yang lain. Semoga semuanya sehat, senang, dan mendapatkan kebaikan dari Allah Swt.." tandas Huda. 

Upacara pembukaan berlangsung khidmat. Setelah resmi dibuka, adik-adik ambalan melanjutkan rangkaian kegiatan pada hari pertama, yaitu lomba PBB. Lomba PBB diikuti oleh perwakilan setiap sangga. Setiap sangga dipimpin oleh ketua yang memimpin pleton untuk baris berbaris. 

Pradana putra Dewan Ambalan Senopati, Syahrul Ismail Sholeh mengungkapkan melalui Lomba Baris Berbaris karakter adik-adik ambalan dapat terbangun. "Baris berbaris dapat membentuk karakter kedisiplinan, kekompakan, dan tata krama," ungkap Syahrul.
Setelah memasuki waktu Asar, kegiatan dilanjutkan dengan salat. Usai salat adik-adik ambalan berbagi tugas untuk Lomba Cerdas Cermat. Melalui lomba cerdas cermat adik-adik ambalan terlatih untuk berpikir cepat dan menambah wawasan.

Semakin meriah, dalam gelaran KBM XXVII diadakan pula Lomba Pionering, lomba memasak, dan lomba hasta karya.
Pradana putri, Diva Nurfiana mengungkapkan manfaat dari berbagai lomba ini. "Berbagai lomba yang diadakan selain seru juga  bertujuan untuk membentuk karakter. Melalui lomba memasak adik-adik terlatih mandiri. Selain itu, adik-adik ambalan terlatih kreatif dan peduli terhadap lingkungan dengan memanfaatkan barang bekas melalui lomba hasta karya," ungkap Diva.

Bertindak sebagai juri dalam rangkaian lomba ini adalah kakak-kakak Dewan Ambalan Senopati dan Dewi Sartika dengan didampingi kakak-kakak pembina.
Lomba berlangsung sangat seru. Adik-adik ambalan sangat antusias mengikuti lomba. Setelah tantangan-tantangan dilewati, keluar pada juara setiap lomba.
Para juara akan diumumkan bersama dengan lomba-lomba lain. Menjelang Maghrib, peserta Kemah Bakti Mada XXVII bersiap untuk menunaikan ibadah salat Maghrib. (sal)