Gebyar GELI MAN 3 Bantul, Parade Pembuatan Pantun dan Puisi

Bantul (MAN 3 Bantul) – Literasi yang tengah marak diprogramkan dan dilaksanakan diberbagai institusi formal maupun non formal di masyarakat, memang sangat penting untuk dikembangkan. Hal ini dikarenakan banyaknya manfaat dan kegunaan yang bisa diambil guna mendukung suksesnya proses belajar mengajar. Dalam rangka menyosialisasikan dan menumb uhkembangkan literasi di madrasah, MAN 3 Bantul menyelenggarakan Gebyar Literasi (Geli)  Madrasah di lapangan basket MAN 3 Bantul, Sabtu (14/9).

Gebyar Literasi yang diselenggarakan merupakan salah satu agenda yang telah diprogramkan dalam Sabtu Krida oleh Waka Kurikulum di MAN 3 Bantul. Kegiatan diprakarsai tim rumpun Bahasa yang terdiri dari guru guru Bahasa, Olah Raga Kesehatan serta Kesenian. Dalam sambutan penyelenggara, koordinator rumpun bahasa Sumiyati MA menyampaikan penyelenggaraan kegiatan merupakan realisasi program literasi yang ada di madrasah. Diharapkan kegiatan akan menghasilkan suatu karya nyata dari seluruh civitas yang merupakan hasil/ produk literasi dalam bentuk tulisan.

“Kegiatan Gebyar Literasi ini diharapkan menjadi pijakan awal bagi civitas untuk mulai merealisasikan program program yang telah dicanangkan dan sesuai makna literasi sesungguhnya, bahwa literasi tidak sekadar membaca namun juga menghasilkan produk yang bisa dinikmati dan dimanfaatkan oleh banyak orang,” lebih lanjut Sumiyati menerangkan.

Dalam kegiatan tersebut dimeriahkan pula dengan penampilan pembacaan puisi dan geguritan oleh siswa dan guru. Agenda yang menjadi inti dari kegiatan adalah penulisan pantun oleh 678 siswa dan penulisan puisi oleh guru serta pegawai dan ditulis langsung di area kegiatan pada kegiatan tersebut serta langsung dikumpulkan diakhir kegiatan. “Hasil penulisan pantun dan puisi nantinya akan kita cetak menjadi buku Antologi Pantun dan Puisi sehingga akan menjadi daya tarik civitas untuk semakin berkarya,” imbuh Sumiyati.

Menanggapi penyelenggaraan  Gerakan Literasi di madrasahnya, kepala madrasah In Amullah MA menyambut gembira mengingat pentingnya mengembangkan kegiatan literasi di madrasah guna mendukung dan memacu minat serta potensi siswa dalam melakukarasi  kebiasaan berliterasi mulai dari membaca, mengolah, menerapkan dan menghasilkan produk litelarasi bentuk tulisan maupun keterampilan. “Literasi tidak sekadar membaca, namun juga bisa diterapkan dalam kepedulian lingkungan, misalnya peduli terhadap kebersihan lingkungan,” tegas In Amullah saat memberi sambutan. Kegiatan diakhiri dengan pembuatan pantun  dan puisi secara massal oleh siswa dan guru. (lif)