Administrator
Kontributor
Bantul (MAN 3 Bantul) – Sejak tahun 2020 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Bantul ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam menjadi madrasah riset. Dalam mengemban Amanah ini MAN 3 Bantul memberikan pembinaan secara matang untuk menumbuhkan budaya riset seluruh siswa MAN 3 Bantul. Madrasah menyelenggarakan Pembelajaran Riset kepada siswa melalui kegiatan intrakuriuler dan ekstrakurikuler. Selain itu, siswa didorong dalam mengikuti berbagai event riset, salah satunya dalam Olimpiade Penelitian Indonesia.
Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) digelar oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dalam rangka membangun manusia Indonesia yang berkarakter kreatif dan inovatif. OPSI tahun ini mengangkat Tema “Merdeka Berprestasi, Talenta Sains Menginspirasi.” Terdapat tiga bidang kompetisi OPSI, yaitu Bidang Matematika, Sains, dan Teknologi (MST), Fisika Terapan dan Rekayasa (FTR), Ilmu Sosial dan Humaniora (ISH). Peneliti muda MAN 3 Bantul mengirimkan 15 proposal penelitian dalam ajang ini. Enam proposal bidang MST, dua FTR, dan tujuh ISH.
Sejumlah 29 siswa dari setiap jurusan dikolaborasikan ke dalam 15 kelompok. Siswa-siswa tersebut mendapatkan bimbingan dari Bapak Ibu Guru yang kompeten dalam bidangnya. Sembilan guru pembimbing dalam kompetisi ini yaitu Sumpono, S.Pd., Arief Rachman Anzaruddin, S.Pd., Eva Rusdamayanti, S.Pd.I., M.Pd., Drs., M. Munawar Yasin, S.Pd., M.S.I., Ismaryati, M.Pd., Wahyudi, S.Si., M.Sc., Sumiyati, S.Pd., M.A., Yani Tri Harsiwi, S.Pd., Ismi Fauziah Zainurrobi, S.Pd.
Siswa dibimbing secara mendalam hingga pada Jumat, 30 April 2023 berhasil menyelesaikan penyusunan dan mengirim proposal OPSI. Ketulusan hati bapak ibu guru dalam mendampingi memberikan ruh semangat untuk siswa-siswi sehingga dapat menyelesaikan proposal penelitian, bagian demi bagian.
Koordinator Bidang Riset Madrasah, Ismaryati, M.Pd. memberikan apresiasi untuk siswa-siswi yang penuh semangat dalam memecahkan masalah-masalah melalui penelitian. Para siswa yang tergabung dalam tim riset berjuang dengan maksimal. Di tengah-tengah waktu ujian, puasa Ramadan, dan libur menjelang lebaran, peneliti muda MAN 3 Bantul semangat menulis proposal penelitian.
Ismariyati juga memotivasi siswa untuk semangat dalam mengembangkan ide-ide cemerlangnya.
“OPSI adalah ajang siswa untuk mengembangkan diri lebih jauh di bidang penelitian. Saya berharap semoga siswa MAN 3 bantul khususnya siswa yang tergabung dalam ekstra Riset selalu semangat menjadi peneliti muda yang bermanfaat bagi masyarakat dan mampu memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan,” tandas Ismaryati.
Kepala Madrasah Drs. Syamsul Huda, M.Pd. sangat mengapresiasi kreativitas dan inovasi peneliti muda, calon pemimpin umat masa depan ini.
“Ajang OPSI merupakan kesempatan yang berharga untuk pengembangan riset madrasah. Mari kita luruskan niat bersama agar langkah-langkah yang kita lakukan melalui penelitian-penelitian ini memberikan berkah dan manfaat. Tahun 2022 MAN 3 Bantul sukses menyabet medali. Semoga Allah karuniakan kelancaran untuk anak-anak dalam meraih prestasi terbaik dalam ajang-ajang selanjutnya,” ungkap Huda. (sal)