Administrator
Kontributor
Bantul (MAN 3 Bantul) – MAN 3 Bantul memiliki letak strategis di sekitar lingkungan pondok pesantren sehingga sangat mendukung pengembangan pendidikan keagamaan. Delapan puluh persen lebih siswa MANTABA juga merupakan santri pondok pesantren. Guna mendukung siswa dalam mendalami agama, MAN 3 Bantul menggelar Pelatihan Membaca Kitab Kuning pada Sabtu, 25 September 2021 bagi guru. Pelatihan dilaksanakan di ruang kelas XII MIPA 2. Guru yang mengikuti pelatihan ini yaitu Ikhsan Rizal Syafi’I, S.Pd.I., Ibnus Sakan Al Faishal, S.S., M.S.I., Ihda Nurul Layyinah, S.Pd., Siti Nur Jannah, S.Pd.I., Choir Rosyidi, S.S., M.Pd.I., M. Abdul Mujid., M.A.
Program ini merupakan komitmen MAN 3 Bantul dalam mengembangkan pendidikan keagamaan. Pelatihan ini berbeda pada umumnya karena berbasis teks dan menggunakan metode 33. Metode tersebut dikenalkan oleh Dr. M. Habib A. Syukur, M.Ag, dosen Bahasa & Sastra Arab Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan pengasuh Pondok Pesantren Al Imdad.
Dr. M. Habib A. Syukur, M.Ag. mengungkapkan bahwa tidak sedikit santri di pondok pesantren yang mengalami kesulitan dalam membaca kitab kuning sehingga diperlukan waktu lama untuk membaca kitab kuning. Melalui metode 33 para santri, dan tentunya siswa madrasah dapat lebih mudah membaca kitab kuning.
Kepala Madrasah Drs. Syamsul Huda, M.Pd. menjelaskan tujuan pelaksanaan kegiatan pelatihan ini. “Pelatihan ini diharapkan dapat memperkaya ilmu dan wawasan guru sehingga mendukung pengajaran ilmu agama dan bahasa Arab. Ketika sudah dapat membaca kitab kuning dengan lancar, pemahaman isi kitab akan lebih mudah. Melalui pemahaman tersebut akan mudah pula dalam mengamalkan nilai-nilai agama dalam kitab. Semoga kegiatan ini bermanfaat dan berkah,” jelas Syamsul Huda.
Pelatihan berjalan dengan lancar hingga akhir acara. Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, akan diadakan pertemuan untuk membahas pelaksanaan pengajaran kepada siswa. Diharapkan ilmu membaca kitab kuning dapat tersampaikan kepada generasi emas MAN 3 Bantul sehingga siswa dapat mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. (sal/sri).