man 3 bantul MAN 3 BANTUL
Berita

Semai Pemimpin Umat, MAN 3 Bantul Gelar Pelatihan Ustaz/Ustadzah TPQ untuk Siswa

Administrator

Kontributor

21
Jumat, 21 Januari 2022 · 11:11 WIB
Blog Image

Bantul (MAN 3 Bantul) – Dalam upaya pengembangan kompetensi siswa, Madrasah Aliyah Negeri 3 Bantul (MAN 3 Bantul) menggelar Pelatihan Ustadz/Uztazah TPQ untuk Siswa. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Aula Senin (17/01/2022). Pelatihan diikuti oleh siswa Kelas XII mulai pukul 07.30-12.00.

Kepala Unit Keagamaan Dra. Rusnani berharap pasca pelatihan ini, siswa-siswi memililiki keterampilan untuk dapat diimplementasikan di lingkungan masing-masing . “Setelah mendapat bekal dari pelatihan ini, siswa-siswi madrasah diharapkan dapat  mengimplementasikan di lingkungan masing-masing untuk membangun generasi qurani. Semua siswa dari semua jurusan diharapkan dapat mengajar TPQ /TPA di lingkungan masing-masing” tutur Rusnani.

Pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan ini merupakan ahli dalam bidang pendidikan Alquran dan bidang TPA, yaitu Ustadz Abdul Haris pembina Pondok Pesantren Nurul Istadz dan Ustadz Maulana S.Sos.I. yang terkenal dengan nama Kak Ranger pakar dongeng TPA/TPQ.

Acara yang dipandu oleh Linda Prasetyanti (XII MIPA 1) dan Sulistyawati (XII IIK 1) sebagai pembawa acara ini dibuka dengan lantunan ayat suci Alquran. Kemudian dilanjutkan penyampaian materi inti oleh narasumber dengan didampingi moderator Novi Perwitasari, S.H.I., M.H..

Kiai Abdul Haris memberikan pelatihan tentang makhorijul hurufMakhorijul huruf ini penting dipelajari sebelum terjun untuk mengajar TPQ/TPA. Oleh karena itu, Kiai Abdul Haris menekankan kepada siswa-siswi untuk senantiasa belajar ilmu keagamaan dengan didampingi guru, agar saat di masyarakat terjun mengajar TPQ/TPA dapat menyampaikan ilmu yang benar.

“Ketika kita bicara Alquran ada tajwid, tadabbur, dan ta’atsur. Alquran dibaca, dipahami, dan diamalkan.  Siswa-siswi madrasah sangat penting untuk belajar Alquran karena biasanya di masyarakat diberi tanggung jawab untuk mengajar TPQ/TPA. Untuk belajar Alquran perlu ngaji dengan guru, sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Muhammad Saw. dalam menerima wahyu Alquran dari Allah Swt.melalui perantara Malaikat Jibril,” tandas Kiai Abdul Haris.

Setelah Kiai Abdul Haris menyampaikan materi tentang makhorijul huruf, Kak Ranger memberikan pelatihan mendongeng untuk anak-anak TPQ/TPA. Dongeng sangat disukai oleh anak-anak TPQ/TPA sehingga melalui mendongeng TPQ/TPA dapat lebih menarik. Kak Ranger memberikan materi sambil mendongeng dan menyampaikan trik-trik dalam mendongeng, diantaranya trik sulap, trik mengunakan alat boneka, menggunakan gambar, dan menggunakan iringan musik yang mendukung.

“Banyak sekali trik-trik yang dapat temen-temen terapkan dalam mendongeng. Dengan mendongeng anak-anak TPQ/TPA lebih tertarik dan mudah memahami ilmu-ilmu yang disampaikan. Setiap orang memiliki kemampuan untuk mendongeng, yang perlu diperkuat adalah sering berlatih, salah satunya dengan sering maju ke depan saat ada forum untuk menyampaikan pendapat,” ungkap Kak Ranger.

Salah satu siswa, Imam Pradana Cahyadi Putra mengungkapkan kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat. “Alhamdulillah dapat ilmu baru dari kegiatan pelatihan Ustadz/Ustadzah TPA hari ini. Kegiatan hari ini menyenangkan. Saya mendapat tambahan ilmu metode pembelajaran untuk TPQ.  Ilmu yang diberikan menjadi bekal saya untuk mengelola TPQ/TPA di masyarakat,” ungkap siswa jurusan Ilmu Bahasa dan Budaya (IBB) yang juga aktif menjadi guru TPQ/TPA ini.

Kepala Madrasah Drs. Syamsul Huda, M.Pd. memberikan motivasi kepada siswa-siswi untuk semangat dalam belajar Alquran melalui kegiatan ini. “Dalam hadis riwayat Bukhari  disebutkan ‘Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Alquran dan mengajarkannya’. Melalui kegiatan ini anak-anak akan belajar Alquran dan dilatih bagaimana menyampaikan ilmu yang telah didapat, sehinga anak-anak dapat menebarkan manfaat di masyarakat, diniyah, TPQ/TPA di lingkungan masing-masing. Semoga dengan keterampilan ini, Allah ridho dan menjadikan anak-anak ahli Quran. Oleh karena itu, perlu disiapkan tenaga dan pikiran, serta trik-trik untuk menerapkan dalam kehidupan sehari-hari dan di masyarakat. MAN  3 Bantul dengan tagline madrasah penyemai pemimpin umat, melalui kegiatan ini menyemai anak-anak menjadi pemimpin umat dalam berbagai bidang, keahlian dalam bidang agama menjadi kunci sukses anak-anak. Terima kasih kepada bapak ibu guru rumpun agama yang telah melaksanakan kegiatan ini. Terima kasih kami sampaikan kepada narasumber hari ini. Semoga kegiatan ini berkah dan bermanfat terutama dalam pengembangan ilmu di bidang Alquran.

Siswa-siswi sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Siswa-siswi berani untuk tampil di depan ketika diminta pembicara,  sehingga forum pelatihan semakin hidup. Rangkaian Pelatihan Ustaz/Ustadzah TPA berjalan lancar. Kegiatan ditutup sebelum azan zuhur berkumandang. (sal)