Administrator
Kontributor
Bantul (MAN 3 Bantul) – Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Bantul, Niken Ayu Wulan Mahardikan kelas XII Bahasa telah mampu membuat karya antalogi cerpen berjudul Happy New You. Cetakan pertama antologi cerpen Niken telah di-launching bulan Januari dan telah terbit pada 2 Maret 2022.
Karya antologi cerpen tersebut lahir dari pengalaman sehari-hari yang dialami oleh Niken. Semangat luar biasa, dukungan keluarga dan guru, mendorong Niken menyelesaikan karyanya. Gadis Bernama pena Niken Mahardikan ini menulis karyanya saat masa pembelajaran daring, mulai Februari sampai dengan Desember 2021. Meskipun pandemi, siswa yang memiliki hobi menyanyi dan menulis ini tetap produktif.
“Saya memiliki hobi menulis sejak kecil, tetapi terkadang rasa malas muncul. Keluarga dan guru selalu memberikan semangat untuk tidak melepaskan mimpi mejadi penulis. Kakak ipar membelikan saya banyak buku untuk referensi. Saya didorong untuk ikut event-event dan lomba menulis. Pasang surut semangat menulis alhamdulillah dapat dijalani hingga antalogi cerpen saya siap untuk diterbitkan,” terang Niken.
Siswi yang duduk di bangku kelas XII Bahasa ini menjelaskan bahwa inspirasi menulisnya datang dari pengalaman sehari-hari yang ditambah dan dikurangi peristiwanya. Buku fiksi karya Niken berisi 138 halaman ini menceritakan warna-warni masa-masa remaja yang tersaji dengan manis. Antologi yang berisi 11 cerpen ini diterbitkan oleh Ziqron Studio.
Rizki Ageng Mardikawati, seorang penulis dari Yogyakarta memberikan apresiasi untuk karya Niken. “Renyah dan menyenangkan. Tulisan Niken membuat setiap kita ingin terus menyimak dan melanjutkan membaca hingga akhir cerita. Tulisan lugas khas remaja, teracik dalam satu paket buku yang begitu menggugah selera. Selamat menyelami setiap hikmah. Happy New You cock dibaca untuk pribadi yang ingin selalu bertumbuh,” tandas Rizki.
Kepala Madrasah, Drs. Syamsul Huda, M.Pd. bangga atas karya sastra luar biasa dari siswa MAN 3 Bantul. “Selamat kepada Ananda Niken yang telah menorehkan karya antologi cerpen. Kami sangat mengapresiasi hasil karya sastra Ananda Niken. Dalam usia muda, Ananda Niken telah mampu menulis buku antologi cerpen ber-ISBN,” tutur Huda.
Cerita Niken dirangkai dengan bahasa yang mudah dipahami, sebagaimana diungkapkan oleh Kepala Laboratorium Bahasa, Sumiyati, S.Pd., M.A.. “Niken merangkai cerita dengan bahasa yang mudah dipahami sehingga sangat cocok dibaca oleh para remaja. Karyanya berisi kisah-kisah menarik dunia remaja yang penuh dengan hikmah. Pembaca akan mendapatkan inspirasi setelah membaca buku berjudul Happy New You ini,”ungkap Ibu Guru energik pengampu Bahasa Indonesia ini.
Saat ini karya antologi cerpen Happy New You telah dapat dinikmati civitas MAN 3 Bantul di Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul. Rabu (2/3), Niken menyerahkan karyanya kepada Kepala Perpustakaan Dra. Kholif Diniawati, M.Pd.B.I. untuk menjadi koleksi perpustakaan. Kepala Perpustakaan Ulil Albab mengapresiasi dan memberikan motivasi kepada Niken untuk senantiasa bersemangat dalam menulis.
“Karya Ananda Niken membuktikan berkembangnya literasi di MAN 3 Bantul. Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul mengembangkan literasi dengan berbagai program sehingga meningkatkan semangat siswa dalam berkarya. Selamat atas terbitnya buku pertama Ananda Niken yang luar biasa ini. Teruslah bersemangat dalam menulis karena tulisan akan menjadi amal jariyah,” tandas Kholif.
Niken mengungkapkan rasa syukurnya atas lahirnya karya pertamanya. Gadis pecinta hewan kesayangan Rasulullah ini mengungkapkan masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari tulisannya. Pengalaman yang didapatkan setelah menerbitkan buku perdana menjadi pemacu semangat Niken dalam menulis. Setelah karya perdananya terbit, Niken saat ini dalam proses menulis karya novel. “Alhamdulillah, beberapa cerpen yang telah tertulis dapat didokumentasikan ke dalam buku antologi. Tentu ada kekurangan-kekurangan yang menjadi pemacu untuk semangat menulis. Terima kasih kepada segenap keluarga, Bapak Ibu Guru, dan teman-teman yang selalu mendukung dan mendorong saya dalam menulis,” pungkas Niken. (sal)