MAN 3 BANTUL
Administrator
Kontributor
Bantul (MAN 3 Bantul) – Usai mengikuti Pelatihan di Wilayah Kerja (PWDK) Wawasan Kebangsaan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul yang diselenggarakan 7-12 Februari 2022 lalu di Ruang Aula Koperasi Adil, dua guru MAN 3 Bantul melaksanakan diseminasi pelatihan tersebut. Diseminasi Pelatihan Di Wilayah Kerja (PDWK) Wawasan Kebangsaan ini digelar di Ruang Aula MAN 3 Bantul, Sabtu (26/2). Pembicara dalam kegiatan ini yaitu Reza Oky Iswiranto, S.Pd., dan Ismariyati, M.Pd.,Si. yang sekaligus peserta pelatihan saat itu.
Kepala Madrasah Drs. Syamsul Huda, M.Pd. sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini. “Terima kasih kepada Pak Reza dan Ibu Isma yang hari ini akan memberikan ilmu yang diperoleh dari PWDK Wawasan Kebangsaan. Wawasan kebangsaan sangat penting untuk senantiasa dipupuk untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” tutur Huda.
Materi pelatihan yang disampaikan dalam kegiatan ini meliputi wawasan kebangsaan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), implementasi nilai-nilai kebangsaan, serta pembangunan karakter dan konsep ketahanan bangsa. Reza Oky Iswiranto, S.Pd. menyampaikan materi wawasan kebangsaan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), implementasi nilai-nilai kebangsaan. Ismariyati, M.Pd.,Si. menyampaikan materi pembangunan karakter dan konsep ketahanan bangsa.
Implementasi nilai-nilai kebangsaan, di antaranya meliputi nilai gotong royong, toleransi, persatuan, keberagaman diimplementasi oleh bangsa Indonesia sesuai peran masing-masing. Bhineka Tunggal Ika menjadi sumber wawasan kebangsaan. Di dalamnya berisi nilai-nilai toleransi, keadilan, gotong royong. Implementasi wawasan perlu dilaksanakan secara kompak oleh pemerintah, sekolah/ madrasah, dan masyarakat. Hal ini disampaikan Reza Oky Iswiranto, S.Pd. dalam pemaparannya.
“Implementasi nilai-nilai wawasan kebangsaan akan menguatkan karakter siswa. Siswa akan tumbuh sikap religius, nasionalisme, mandiri, gotong royong, dan integritas. Nilai-nilai ini disarikan dari 18 nilai-nilai karakter. Nilai-nilai ini ada dalam diri dan perlu senantiasa dipupuk,” ungkap guru sejarah ini.
Lebih lanjut Reza menjelaskan implementasi praktik nilai-nilai wawasan kebangsaan bagi siswa, guru, dan manajemen madrasah/sekolah.
Sementara itu, Ismariyati, M.Pd.,Si. memberikan materi pembangunan karakter dan konsep ketahanan bangsa. “Saat ini generasi muda dihadapkan pada tantangan-tantangan sehingga perlu diperkuat karakternya. Karakter bangsa yang bagus menjadikan ketahanan bangsa juga bagus,” tandas Ismariyati.
Agenda yang diikuti oleh guru dan siswa MAN 3 Bantul ini berjalan dengan lancar. Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan. Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta mendapatkan ilmu lebih mendalam tentang wawasan kebangsaan. Guru sebagai tonggak dalam dunia pendidikan semakin memahami peran pentingnya dalam pembangunan karakter generasi penerus bangsa dan siswa semakin memahami pentingnya pengimplementasian nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan. (sal)